Violinis dan Kedai Rindu
Tara menggaruk-garuk kepalanya. Ia menceritakan tentang rencana pentas Lindap yang tak dapat diikutunya karena ia lebih memilih mempersiapkan album bersama Avignum, juga tampil di Kedai Rindu. Ia juga bercerita tentang Dewa dan Firman langsung dapat menebaknya.
Tara adalah teman Firman semasa kecil. Tara piawai bermain biola sejak kecil atas bimbingan dari ayahnya. Keinginannya menjadi seorang violis profesional pun dia asah dengan mengambil kuliah di Jurusan Seni Musik. Kebolehannya bermain biola dia asah di sela-sela kuliahnya dengan bergabung di Sanggar Lindap dan Band Avignam. Di Kedai Rindulah band Avignam sering berlatih dan tampil. Dari tempat ini pula, makna cinta mulai mengusik dan menyadarkan pikiran Tara. Violinis dan Kedai Rindu
Ulasan
Belum ada ulasan.